Kamis, 09 Maret 2017

panas panas, banyak kompor di sosmed!

Diposting oleh widya emblogs di 19.00
media sosial. hampir semua orang menggunakan media sosial, baik itu untuk berbagi momen dan pengalaman, berekspresi, bekerja, mencari ilmu, berkawan, berkasih, bahkan sekarang menjadi tempat berpendapat.

selalu ada baik buruk dalam segala hal, termasuk media sosial. menurut gue, banyak konten positif, tapi yang negatif juga ga kalah banyak. pinter pinter kita aja sih menyaring dan mengambil sudut pandang. kalo ada yang baik, tiru! jadikan inspirasi!  kalo ada yang jelek, cukup tau, jan ditiru dan jadiin pelajaran aja.

banyak orang orang yang ga saling kenal, saling memuji di media sosial. dan banyak juga yang berantem ga karukaruan, padahal gakenal. aneh. sumbu emosi orang orang jaman sekarang pendek pendek banget. dan didukung pula oleh pola pikir yang cetek!

gue gapernah terlalu suka sama orang. gapernah terlalu ngefans. dan gapernah juga terlalu benci.

banyak orang berantem gegara publik figur. gegara pujaan hatinya, idolanya, dikritik orang lain. mereka dengan sigap menyerang balik! membela sang idola sampe titik kuota penghabisan!

gue mah heran sama orang kek gitu. si A suka sama si Anu (bukan pianis di hitam putih yes). trus si Anu di kritik sama si B. si A belain mati matian, bahkan ngatain si B. padahal, emang si A tau apa tentang si Anu? si Anu kan artis. yang lu tau, cuma yang nampak di layar kaca! lu gatau aslinya dia gimana. udah deh, gausah sibuk ngebelain dan ngebenci artis yang si artisnya aja ga ambil pusing. si A dan si B sibuk ngebacot di kolom komentar, sedangkan si Anu pusing liat notif mereka muncul.

balik ke yang tadi, gue gapernah terlalu suka, dan gapernah terlalu benci sama sesuatu. netral aja sih. jan terlalu berlebihan dengan sesuatu. inget, cinta bisa jadi benci, dan benci bisa jadi cinta.

banyak kasus kebencian yang merajalela! gue ambil contoh kasus Ahok. si ini si ono si anu benci sama Ahok. asal mula semua kebencian ini dikarenakan beliau mengutip surat Al Maidah. beliau dikatakan penista agama. oke, gue setuju. lalu beliau dibilang kasar dan ceplas ceplos kalo ngomong. oke, gue juga setuju. tapi, gue gasuka dengan orang yang terlalu membenci Ahok! karena benci sama satu orang, tapi secara ngga langsung dia menyakiti orang lain juga.

'dasar cina kafir!', 'penista agama!' dan lain sebagainya terlontar di kolom komentar tentang apapun berita yang menyangkut Ahok.

kalian boleh benci Ahok karena kasar, kejam, penista agama. TAPI! JANGAN RASIS! gue benci! lu ngatain dia cina. emang lu gapernah punya temen orang cina? tetangga orang cina? lu kalo ke matrial yang ngelayanin bukan orang cina? gapernah beli emas sama orang cina? gapernah beli hape cina? gapernah libur disaat hari raya orang cina? gapernah suka sama artis cina? jangan rasis!

trus ngatain kafir. gue tau orang yang beragama selain Islam itu kafir. tapi apakah harus diteriaki dia kafir? yang non Islam bukan cuma Ahok ko. gapernah punya temen non Islam? gapernah punya guru non Islam? gapernah nyanyiin lagu lagu artis non Islam? gapernah nonton film yang aktris dan aktornya non Islam? trus kalo lu punya temen, punya tetangga yang non Islam, dan lu bakal ngatain dia kafir, gitu? emang mereka ga sakit hati? meski nyatanya emang gitu, tapi alangkah baiknya gausah saling menghina. toh di Indonesia, kita dibebaskan memilih agama dan kepercayaan masing masing ko. lu Islam, tapi kewajiban lu dijalanin ga? gausah sibuk neriakin orang kafir. bisa jadi mereka yang kafir itu lebih taat beragama dibanding kalian yang Islam tapi kewajiban kelewat terus. gue juga ga sempurna, makanya gue gamau ambil pusing dengan hal hal kek gitu. hidup gue belum bener, jadi gue gamau sibuk ngebenerin hidup orang.

maling teriak maling.

simpel sih, misal gue belum mandi. trus gue nyuruh lu mandi. lu mau ga disuruh sama orang yang sendirinya ga ngejalanin itu? engga kan?

trus beberapa hari yang lalu gue liat di instagram, ada foto cewe tomboy sama cewe lagi pelukan gitu. salah satu cewe pake baju kotak kotak ala Ahok. foto itu diberi keterangan panjang kali lebar kali tinggi. tentang pendukung Ahok itu LGBT! dan bla bla bla bla bla. gue heran dan berkomentar dalam hati:

1. mungkin itu bukan baju pendukung Ahok. semua kemeja kotak kotak kan hampir sama.
2. kalo emang itu baju pendukung Ahok, trus kenapa kalo dipake sama itu cewe? belum tentu juga mereka LGBT.
3. kalo emang mereka LGBT, dan ternyata dukung Ahok, trus salah Ahok gitu? apakah Ahok kenal semua pendukungnya? apakah yang cina bakalan dukung Ahok semua? apakah yang non muslim dukung Ahok semua? apakah Ahok bisa memilih siapa orang yang harus mendukungnya? apakah Ahok harus membatasi dan memberi kriteria kepada pendukungnya? atau jangan jangan Ahok membuka audisi pencarian pendukung?

meski ada yang bilang 'fans menggambarkan idolanya', tapi tidak semua idola tau fansnya seperti apa.

kalo blog gue dibaca sama kaum LGBT dan non Islam, apakah ini salah gue? apakah tandanya gue mendukung LGBT? apakah tandanya gue turut berdosa karena membuat LGBT dan non Islam serta orang orang lain yang ga gue tau latar belakang kehidupannya itu nyaman dan terhibur ketika baca postingan gue? trus ini salah gue? salah emak bapak gue? salah hamster gue? salah bebek gue? salah pohon cabe gue? apakah gue bisa memilih orang seperti apa yang harus baca postingan gue? huf banget sumpah.

okay, gue bukan pendukung Ahok. kasus Ahok gue angkat karena emang bikin gue greget. sekarang gue mau angkat kasus istri paslon nomer 1, Annisa Pohan. ada foto yang beredar memperlihatkan Annisa Pohan yang 'melengos' ketika salaman dengan seorang ibu ibu (atau nene? lupa). lalu semua orang menghujat!

'woi, orangnya dimana, muka lu kemana!', 'sopan dong kalo salaman!', 'ngga merakyat banget!'

gitu lah kira kira hujatan dalam kolom komentar.

gue heran lagi. itu foto. momen yang diambil pada waktu sedetik. mungkin Annisa Pohan sebenernya salaman dengan baik, tapi karena foto diambil pada waktu yang agak sedikit terlambat, maka momen itulah yang tertangkap kamera. meski ada bukti fisik, tapi itu berupa foto. gabisa dijadiin patokan bahwa Annisa Pohan tidak memiliki attitude yang baik. mungkin ada foto dari sumber lain yang menangkap momen salaman yang sebenarnya? kek kasus Taylor Swift. pernah ada foto yang beredar Taylor terkesan 'jijik' bersalaman dengan seorang anak kecil. tapi galama setelah foto itu beredar, foto lain muncul yang memperlihatkan momen yang sama, tapi ketika Taylor menggenggam erat tangan anak kecil tersebut. itu semua masalah waktu sepersekian detik doang! beda angle, beda juga hasil fotonya.  mungkin ada video yang menangkap kejadian itu? tapi video juga gabisa dijadiin patokan.

kita ambil contoh Zumi Zola yang ngamuk di RS Jambi. video viral dimana mana. video kemarahan Zumi Zola pun menuai banyak komentar yang tak sedikit menghujat. lalu seluruh tenaga medis di indonesia angkat bicara, mengkritik pedas tindakan Pak Zumi Zola.

'kalian gapernah tau rasanya jadi perawat. tugas kita tuh berat. pada saat shift malem, kita tidak pernah meninggalkan pasien begitu saja. kita juga selalu mengontrol sebelum kita beristirahat. tidur pun cuma merem merem ayam, dan itupun gantian.'

seperti itulah kira kira pembelaan para perawat se-Indonesia.

gue tau. ngerti ko. tapi, kalian gatau kan apa yang sebenarnya terjadi di RS itu? gamungkin Zumi Zola ngamuk tengah malem kalo gada laporan, gada keluhan. pasti ada sesuatunya. dan banyak juga orang Jambinya yang ikut berkomentar dan mendukung pak Zumi. mereka, masyarakat Jambi yang tau kinerja mereka. mereka yang merasakan. mungkin kalian merupakan perawat yang baik dengan sudah menjalankan prosedur dengan benar. tapi siapa yang tau disana?

kemudian ada foto yang memperlihatkan seorang cewe berhijab menggendong anak babi. semua menghujat! tapi beberapa waktu lalu gue baca artikel bahwa cewe itu adalah dokter hewan.

ada pula foto keluarga dengan ayah ibu yang tampan dan cantik serta 3 anak dengan wajah yang jauh berbeda dengan kedua orang tuanya. foto itu beredar dengan caption 'operasi plastik tidak mengubah keturunan'. banyak yang menghujat. tapi kemudian juga ada artikel tentang cewe yang difoto itu bukanlah ibu dari ketiga anak tersebut. gue lupa mereka ada sesi foto apa, tapi yang jelas cewe itu tersiksa dengan berbagai macam tuduhan yang dilontarkan kepadanya.

gue mau balik lagi ke atas, masalah LGBT dan orang orang yang ngefans dengan cara yang menurut gue aneh. banget!

fans artis itu yang pualing hebuoh! artis A main sinetron pacaran sama artis B. whoaa, fansnya langsung dukung mereka untuk pacaran!

'kaka cocok banget berdua! jadian kek, plisplisplisss!'

banyak bet komentar cem gitu. padahal si A pacaran sama si C. pokonya pada baperan banget dah nonton film. mereka lupa kalo itu cuma adegan di film. cuma bohong bohongan. cuma begurau je! #lah? jangan disangkutpautin sama dunia nyata! bangun, shay!

tapi itu mending kalo cewe sama cowo yang dijodohin. lah ada yang ngejodohin cewe sama cewe! ampun gue mah!!

pernah nonton film 'yes or no'? film Thailand yang menceritakan tentang lesbian? gue nonton film itu. bagus. gue suka. ga jijik juga. kenapa? karena Tina rambutnya pendek. ga panjang. jadi selama gue nonton film itu dan ada adegan ciuman, gue ngebayanginnya itu cewe cowo. jadi biasa aja. tapi emang Aom itu imut bangeettttt! kek Song Hye Kyo gitu dah~ btw, gue belum nonton 'full house' versi Thailand. katanya yang main si Aom ini.

okay, lanjut lagi. nah film 'yes or no' ini ada yang kedua. dan gue juga dah nonton. tapi yang gue heran adalah fans fans yang lahir dari menonton film ini!

mereka, dengan sadar menjodohkan Aom dengan Tina! ya ampun, waras ga sih itu orang? mereka cewe duaduanya! kenapa lu ngejodohin mereka? bapernya gitu amat sih?

mereka sibuk menjodohkan, mengharap mereka kembali bersatu (karena ada yes or no 2,5 dan diperanin bukan sama Aom. Tina dipasangkan dengan cewe lain) dengan hashtag #TinAom

gue pikir cuma karena mereka gaterima yes or no 2,5 bukan diperanin Tina Aom, tapi emang kalo Aom foto sama orang lain, mereka semua bawa bawa Tina. OMG! 😣

seperti yang kalian tau, Thailand banyak ladyboy yang cuantik parah! minder gue, kalah cantik. wkwkwk.

kalian tau artis Thailand, Mario Maureer? iisshhh, itu ganteng parah! berani dah gue tuker tambah sama pacar gue! 😍😍😍 (piisss, Yo)

nah si Mario Maureer ini juga main film dan doi jadi GAY! gue gamau nonton! kenapa? pasti 22nya punya bodi cowo, dan 22nya berambut pendek ala cowo. geli gue nontonnya kalo cowo sama cowo ciuman -,- kalo yes or no kan kondisinya Tina tomboy, Aom feminim.

inget, itu cuma film. jan kebangetan baper! mereka cuma akting. baper boleh, tapi pake otak!

btw, gue tipe orang yang hayu aja nonton film genre apapun. pernah suatu ketika ada orang yang liat folder film di laptop gue dan menemukan ada film 'no string attached' dan bilang: lu punya film ini? ih parah tontonnya (padahal dengan dia bilang begitu, berarti dia pun udah nonton film itu, dan berarti dia juga parah tontonannya, wakwakwak)

dan gue jawab: emang kenapa dengan film itu? hampir semua film ada adegan dewasanya ko. lagian adegan gitu gitu doang, dimana letak parahnya? biasa aja sih. makanya kalo nonton film, otak jan ngeres!

pernah gue baca artikel, ada saudara kandung 'baper' nonton film the notebook sampe mereka ML. pas baca itu, gue penasaran. kek apa sih filmnya? dapet lah tuh the notebook. seru banget filmnya, asli bikin baper. gimana gigihnya Noah ngejar Allie, gimana romantisnya mereka, pecicilannya Allie, berantemnya mereka, kelakuan Allie yang cepet banget berubah pikiran (aseli, labilnya lucu banget 😁). adegan dewasanya di ending doang. dan ga frontal banget. biasa aja sih, kek film film lainnya.

trus ada artikel tentang cewe yang masturbasi di bioskop gegara nonton fifty shades of grey. dan kabarnya film itu dilarang tayang di Indonesia. makin kepo dong gue? gue suruh temen gue nyari tuh film. sialnya pas dapet, ternyata gada subtitle. anjir, bukan bahasa inggris lagi! susah juga gue ngerabanya mereka ngobrol apaan di film! karena gue gangerti mereka ngomong apa, akhirnya gue cepetin filmnya. gue cari adegan adegan dewasa yang kabarnya sampe bisa bikin orang masturbasi di bioskop. adegan 1, ah gaseru. adegan 2, masih gaseru. adegan 3, ini mana serunya? adegan 4, gue tertidur dengan nyenyaknya.

sumpah! mana 'seru'nya tuh film sampe bisa masturbasi segala sih? aneh ih!

niatnya pada bukan nonton film sih. fokusnya ke adegan ranjang doang. huuff.

okay, kita akhiri postingan ini disini. berpendapat boleh, baper boleh, tapi alangkah baiknya dipikirkan dulu. kita gatau apa yang sebenarnya terjadi. kita cuma bisa liat mereka dari layar kaca, dari dunia maya. apa yang ditampilkan mereka, itu yang kita tau. dan berarti hanya sedikit yang kita tau.

be smart, be wise and, see you soon!

0 komentar:

Posting Komentar

 

Widya Emblogs Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | Make Money from Zazzle|web hosting